Xchampion with kawan^^

Kenapa Harus Aku ?

Tuhan....
Engkau lebih tahu aku,
Engkau lebih mengerti hati ini,
Hati yg hampir berhenti untuk berjuang,
Hati yg terlalu jenuh untuk mengeluh,

Jujur Tuhan....
Aku membenci skenario ini,
Aku sangat membencinya,
Kenapa harus aku yang mengalaminya?
Kenapa tidak mereka saja ?
Aku mau mereka juga merasakannya,
Merasakan betapa pahit yg aku rasakan sekarang,

Engkau seolah rela melihatku begini,
Rela melihatku tersakiti,
Rela melihatku terus menerus meneteskan air mata,
Jujur aku lelah :'(

Aku sendiri disini Tuhan...
Aku kesepian,
Aku jauh dari orang-orang yg aku sayang,
Aku jauh dari orang-orang yg menyayangiku,

Aku juga butuh kebahagiaan disini...
Kebahagiaan seperti yg aku rasakan dulu,
Dan aku ingin mengubah waktu ini,
Waktu dimana aku bisa kembali tertawa,
Kini aku hanya bisa terdiam, jika lelah aku akan menangis,

Aku butuh kejelasan dari semua ini Tuhan...
Aku lebih suka menyakiti dari pada tersakiti,
Aku lebih suka membenci dari pada di benci,
Aku lebih suka menertawai dari pada di tertawai,
Aku lebih suka di sayangi dari pada menyayangi,
Aku lebih suka mengusik dari pada di usik,
Dan aku lebih suka melakukan semua hal itu,
Walaupun aku tau semua itu salah :'(

MY LOVE STORY ;)

Dulu...
Aku pernah hampir gila karna cinta
cinta yang aku lalui bersama masa laluku
masa lalu yang pergi meninggalkan kenangan di hati
kenangan yang bagiku indah
tapi rasanya terlalu banyak luka di banding tawa

Februari 2013 berakhir,
cintaku pergi bersamanya,
bersama hatinya yang begitu cepat melupakanku
bersama hatinya yang aku anggap terlalu tega
masa lalu itu seolah berlalu seiring berjalannya waktu

Awal Mei 2013,
aku bertemu seseorang yang luar biasa
dia luar biasa karena dia aku mampu dan bisa melupakan masa laluku
dia maya, tidak nyata dan kami ber2 berada di dunia yg berbeda
hanya lewat beberapa baris pesan di fb dan kami pun dekat
berawal hanya mengenalinya lama kelamaan aku pun mengenali sahabat-sahabatnya
ada seorang sahabatnya yg mampu membuatku berpaling darinya
seiring waktu berlalu, dan semuanya terungkap
aku dan sahabat-sahabatkku tertipu oleh mereka
mereka yang membuat kami seperti orang gila
mereka sukses dan ceritaku tidak berakhir disitu

Agustus hingga sekarang, tertanggal 19 september 2013,
aku belum pernah menemukan seseorang yang benar-benar tulus, Dan
kisah cintaku sekarang berbeda dengan dulu
rasa suka kepada seseorang itu ada, tapi semuanya hanya sementara
sebentar yg ini sebentar yg itu
dan masa-masa SMA sekarang aku tidak begitu menyukai masa ini

masa dimana aku hanya bisa mencintai tanpa di cintai </3

me and my friends :*

Ketabahan Hati :)

Aku tau kesempurnaan itu hanya milik Allah,
namun disini di tempat ini,
aku melihat ada banyak mereka yang terlihat kesempurnaan itu,
ya menurutku itu sempurna, tapi entahlah --,
aku mengerti bahkan tau apa kelemahanku, berusaha untuk menjadi lebih baik,
ingin seperti mereka tapi bukan untuk jadi mereka.
aku tau aku bodoh
makanya aku belajar
aku humoris tapi aku juga punya hati 
aku memang berasal dari kampung
tapi aku gak kampungan
aku sering salah karena aku manusiawi

aku mudah berbuat salah 

tapi aku juga mudah untuk meminta maaf

aku tau aku banyak kekurangan

jadi mohon jangan sakiti aku dengan kata-kata indah kalian

aku juga ingin menjadi orang sukses

kita sama satu tujuan, jadi ku mohon jangan pandang aku sebelah mata

jangan ada saat butuh aku aja

lihatlah aku dengan hati nurani kalian

bukan dengan fisik atau sebagainya

terkadang aku pura-pura tersenyum bahkan tertawa gilaa 

tapi tak satupun dari kalian yang tau kalau hati ini terluka :)

AKU

Aku adalah aku, bukan kamu, dia atau mereka
aku hanyalah manusia biasa, 

aku mandiri dan sudah terbiasa dengan hal itu,
aku punya kedua orang tua yang luar biasa, dan
akulah anak perantau,    
merelakan hati untuk mengikhlaskan kenyataan ini,
walau pahit, namun aku tetap bertahan  
berjuang demi mereka yang luar biasa itulah yang aku lakukan sekarang
hidup bersama keluarga tapi jauh dari kehangatan pelukan seorang ibu
jauh dari kasih sayang seorang ayah
jauh dari perkelahian dan kemanjaan kedua adik-adikku
jauh dari canda tawa sahabat-sahabatku
dan semua hal itu aku korbankan untuk mereka yang luar biasa. iya, merekalah ayah dan ibuku.
dan apapun yang terjadi disini, di kota ini 
aku harus mengahadapi semuanya sendirian
sepahit apapun itu aku harus bertahan
bahkan nyawa sekalipun aku relakan untuk mereka Orang Tuaku
Tak pernah aku lupakan, setiap sujudku nama merekalah yang selalu aku sebut-sebut
Dan Aku disini berjuang menggapai cita-citaku untuk menjadi seorang yang dapat berguna bagi orang tua nusa dan bangsa, tidak sendirian tapi aku selalu bersama Dia Sang Maha Pencipta "ALLAH SWT"